Rabu, 02 Juli 2014

Banyak orang berpikir bahwa "berkarya itu adalah hal yang butuh keahlian"
Namun pada dasarnya "berkarya itu tidak selamanya butuh keahlian" akan tetapi keahlian itu membuthkan untu berkarya. Sebab dengan demikian keahlian itu dengan sendirinya akan tercipta melalui proses-proses
pekerjaannya sendiri,entahkah itu cepat atau lambat,jangka panjang ataukah jangka pendek.
Dengan kata lain "seseorang berkarya dimana ia sambil belajar untuk mahir,sehingga dikatakan ahli"
maka setelah ia menguasainya,maka ia memiliki keahliannya tersebut.

 _______________
Nah,jadi sekarang kita yang adalah anak-anak TUhan semestinya tidak selalu menunggu dan menunggu sampai kita benar-benar memiliki keahlian khusus,akan tetapi sebaiknya kita tetap berkarya bagi Tuhan walaupun itu hal yg sederhana ataupun hal yg kecil saja,
sebab Tuhan tetap memperhitungkannya apa yg kita lakukan dan kerja untuk Dia demi kemuliaan namaNya.
Dan untuk kita ketahui bersama juga bahwa setiap pekerjaan-pekerjaan yg kita kerjakan didalam namaNya
akan selalu diberkati oleh NYa .
Adapun hal-hal yg sederhana namun bermanfat yaitu kita mengasihi Tuhan kita ,kasihi sesama, dan melakukan kebaikan-kebaikan yg Tuhan ajarakan kepada kita.
Yesus selama hidupNYa didunia telah memberikan contoh-contoh konkrit kepada manusia untuk diikuti dan dituri ,sehingga kita menjadi anak-anakNya yg hiddup dengan penuh karya bagi pekrjaan-pekerjaan keselamatan .
Beritakanlah kabar keselamatan itu,baik dalam tulisan,lisan, ata perbuatan-perbuatan kita sehari-hari yang mencermikan perbuatan firmanNya.
dengan demikian juga kita tidak harus selalu mempunyai keahlian untuk menjadi seorang pendeta,pastor,biarawan,penginjil,dan sebagai pelayan-pelayan lainnya.
kita dapat belajar dari firman Tuhan untuk dapat berkarya dan teruslah berkarya hingga akhir hayat kita.

dan akhir kata,kita yg dipanggil Tuhan,sudah diperlengkapi dengan KEMAMPUAN UNTUK BERKARYA.

HALELUYA ,AMIN 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar