Selasa, 15 Juli 2014

Apakah kita menjadi malaikat setelah meninggal?

Jawaban: Malaikat adalah makhluk-makhluk ciptaan Allah (Kolose 1:15-17) dan sama sekali berbeda dari manusia. Mereka adalah agen-agen khusus Allah yang menggenapi rencananya dan melayani para pengikut Kristus (Ibrani 1:13-14). Tidak ada indikasi bahwa para malaikat dulunya adalah manusia atau makhluk lainnya – mereka diciptakan sebagai malaikat. Para malaikat tidak membutuhkan, dan tidak dapat mengalami, penebusan yang disediakan oleh Kristus bagi umat manusia. 1 Petrus 1:12 mengambarkan keingintahuan mereka akan Injil, tapi mereka tidak akan mengalaminya. Kalau mereka itu dulunya manusia, konsep keselamatan tidak akan menjadi rahasia bagi mereka, karena mereka sudah mengalaminya sendiri. Ya, mereka bersukacita ketika orang berdosa berbalik kepada Allah (Lukas 15:10), namun keselamatan di dalam Kristus bukan bagian mereka.

Pada akhirnya tubuh dari orang percaya akan mati. Kemudian apa yang terjadi? Roh dari orang percaya tsb. akan bersama-sama dengan Kristus (2 Korintus 5:8). Orang percaya tidak berubah menjadi malaikat. Adalah menarik bahwa Elia dan Musa dapat dikenali ketika berada di Gunung Transfigurasi. Mereka tidak berubah menjadi malaikat, namun menampakkan diri sebagai diri mereka sendiri – sekalipun dalam wujud kemuliaan – dan dapat dikenali oleh Petrus, Yakobus dan Yohanes.

1 Tesalonika 4:13-18 memberitahu kita bahwa orang-orang yang percaya dalam Kristus tertidur dalam Yesus; yaitu tubuh mereka mati, namun roh mereka hidup. Teks ini memberitahu kita bahwa ketika Kristus datang kembali, Dia akan membawa bersama dengan Dia orang-orang yang tertidur di dalam Dia dan kemudian tubuh mereka akan dibangkitkan, dijadikan baru sebagaimana tubuh kebangkitan Kristus, disatukan kembali dengan roh mereka. Semua orang percaya dalam Kristus yang masih hidup ketika Kristus datang kembali akan mendapatkan tubuh mereka diubah manjadi serupa dengan Kristus dan mereka akan diperbaharui secara total, tidak lagi memiliki natur dosa.

Semua orang percaya dalam Kristus akan saling mengenal satu dengan yang lain dan hidup bersama dengan Allah untuk selamanya. Kita akan melayani Dia sepanjang kekekalan. Puji Tuhan untuk pengharapan hidup yang Dia sediakan bagi orang-orang yang percaya dalam Yesus Kristus.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar